Dirimu adalah kebersamaan burung merpati
Yang mengepakkan sayapnya di pohon-pohon rindang
Suatu hari
Dirimu adalah kerinduan awan
Yang menunggu hujan untuk ia rintikkan di atas lautan yang tenang
Suatu hari
Dirimu adalah kenangan bayang-bayang malam
Yang mengingat-ingat bulan di ujung langit kelam
Dan aku menjadi pelukan
Yang menyatukan
Kebersamaan
Kerinduan
Kenangan
Dalam satu kesetiaan yang tak berkesudahan di hamparan alam
*****
Makassar. 26 November 2019