Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Serpihan Kaca

6 Mei 2017   20:28 Diperbarui: 6 Mei 2017   20:39 1111 0
Dari mana kaca itu beterbangan
Lalu membentur kenanagan
Ia pecah
Di dinding perpisahan
Aku teriris olehnya

Lalu meninggalkan bekas.
Serpihan-serpihan kaca
Yang tak bisa kupakai
Bercermin
Tentang wajah murni
Dari cinta yang telah lama kurawat

Ingin kuiinjak
Serpihan kaca-kaca itu
Tapi tidak
Kakiku akan berdarah
Bahkan sampai ke hatiku

Walau aku bisa memanggil angin kencang
Tapi tak mampu,
Membuatnya terbang--beterbangan
Ke awan-awan yang tak pernah mengerti arti cinta

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun