Hari itu suatu saat nanti
Aku melingkari angka di dinding
Menggambarkan bayang wajahmu
Mimpi dan cuaca cinta
Makna mengikat jarak
Hati berbelah di beranda mata
Sepetak sawah dan penantian hujan
Bersua berpisah sama saja
Sang virus menghalangi kita
Sudah kukemas segalanya
Bagai rumput malam dan kunang kunang
Biarlah waktu merambat perlahan
Tidak sekarang namun suatu hari aku akan pulang
Kitari angin di desa kesayangan
Cimahi, 2 Mei 2021