Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

kalian para 'burung' memang agaknya keterlaluan

7 Januari 2014   10:46 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:04 51 0
Kalian para burung memang agaknya keterlaluan. Berdua-dua an diatas pohon, membuat sarang dan kemudian bertelor. Memang secara kepemilikan pohon rambutan dan pohon mangga itu adalah sah milik saya dan keluarga. Lihat, kami bahkan tidak memasang tarif kalo kalian membuat sarang di atas sana. Lantas kenapa beberapa hari ini sarang burung berjatuhan ke halaman kami. Sarang burung lengkap dengan beberapa anak burung yang masih hidup dan berciap ciap mengiba. Seandainya sarang-sarang itu kosong tentu kami sebagai manusia tidak memiliki tanggungan moril dan peri kemanusiaan. Kenapa? Karena kami sekedar manusia, memiliki perasaan sebagai dasar diri kami.
Maka dari itu saya memungut anak-anak itu atas dasar peri kemanusiaan. Bukan karena apa-apa. Bukan karena kasihan. Bukan karena arogansi spesies yang berbeda.
Kemudian setelah beberapa kejadian, saya dihinggapi perasaan was-was. Apakah anak burung itu akan hidup keesokan harinya? Apakah lampu ruang ini cukup menjaga mereka dari kdinginan? Dsb.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun