Namun dari berita Tribunnews di http://www.tribunnews.com/2013/05/06/lagi-rusuh-akibat-suporter-bola, saya temukan kutipan menarik “…Sikap mereka kurang simpatik lah, jadi warga jengkel,” kata Kepala Bidang Humas Polda Jateng, Kombes (Pol) Djihartono kepada Dewi Safitri dari BBC.” Awalnya saya kira wartawan tribunews ini mungkin copas dari situs “berbagi berbagai cerita” (BBC).
Walaupun demikian, iseng-iseng saya cari situsnya BBC dan ketemu. Untuk versi Indonesia judulnya “ Lagi, rusuh akibat suporter bola” dengan alamat http://www.bbc.co.uk/indonesia/olahraga/2013/05/130506_supporterclash.shtml. Jadi apapun itu, bisa dibilang BBC Indonesia memang meliput peristiwa rusuh supporter PSIS ISL. Apalagi dibawah situsnya ada tulisan “BBC © 2013 BBC tidak bertanggungjawab atas isi dari situs internet pihak luar” . Situs ini orientasinya adalah berita nasional dan lokal. Dengan demikian http://www.bbc.co.uk/ bisa punya berita yang lebih beragam.
Demi merah putih hehehehehe….ISL+IPL harus tutup usia
Salam
http://www.bbc.co.uk/
http://olahraga.kompasiana.com/bola/2013/05/08/hoax-insiden-suporter-psis-diliput-bbc-luput-dari-viva-media-balasan-artikel-de-ezra-554087.html
http://olahraga.kompasiana.com/bola/2013/05/08/prahara-suporter-pssi-diliput-bbc-luput-dari-viva-media-558392.html