Ribuan sopir taksi konvensional menggelar aksi unjuk rasa di sejumlah titik di ibu kota Jakarta, selasa (22/3/2016). Anarkis, mungkin itulah satu-satunya kata yang tempat untuk menggambarkan kejadian ini. Ironisnya, di antara sopir taksi pun ada saling ribut. Mereka yang saat itu tidak ikut berunjuk rasa, dipaksa untuk berhenti dan dimunta untuk tidak beroperasi.
KEMBALI KE ARTIKEL