Baliho (Arab, artinya menyampaikan); atau menyampaikan sesuatu agar diketahui khalayak umum. Pada perkembangan kemudian, baliho dimaknai sebagai (bangunan untuk) layar atau display iklan besar dari kerangka besi, terpajang pada area strategis dan mudah dilihat publik.
Dengan demikian, baliho politik, tentu saja berisi informasi politik dan politis yang kadang hyperbola. Namun, walau mahal dan berbiaya tinggi, tidak sedikit politisi atau pun tokoh politik yang memakai baliho sebagai alat mengiklankan diri.