Petang telah lesap.
Rembulan pucat.
Pelupuk matamu berlinang.
Hampa meluas dimana-mana.
"Ingin kurengkuh jauh yang angkuh," katamu lagi.
Batinku meleleh resap.
Dedaunan luruh.
Angin diam berbisik.
Kala matamu menghujam jiwaku.
"Tetaplah di sana," ucapmu lirih.
Burung-burung enggan berkicau.
Melati menunduk lesu.
Merak tak menari
Ada waktu sedang mencipta jarak,
yang hendak kukatakan adalah:
"Aku akan di sisimu"Â kataku.
Membelai rambutmu.
Menautkan jemari.
Mengecup kening.
Hingga tak ada tanya dan jera berjeda