Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Ibu Berpayung Hitam

19 Desember 2019   02:27 Diperbarui: 19 Desember 2019   12:59 76 13
Ibu itu terus menyemai ingatan di kepalanya, raut wajah putranya tumbuh memutih diantara uban. Setiap Kamis, ia sodorkan tanya pada zaman yang alpa. Pada penguasa negeri yang telah membekukan gelisahnya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun