orang Pilot, namun Alhamdulillah, mereka berhasil melakukan
pendaratan darurat di sebuah pulau di wilayah antah berantah.
Tak lama kemudian 3 orang Pilot tersebut ditangkap oleh suku
primitif yg ada d pulau tsb. Tangan dan kaki mereka diikat untuk
dipancung karena mendarat di wilayah terlarang suku primitif
tersebut. Dengan bahasa yang campur aduk mereka memohon
pada kepala suku untuk diampuni, akhirnya Sang Kepala Suku
berkata.
Kepala Suku: ”Baiklah, aku akan mengampuni kalian, syaratnya kalian
sekarang pergi ke hutan dan kembali membawa 10 butir buah-
buahan apa saja. Kuberikan kalian waktu 1 jam. Kalau kalian
terlambat, maka kalian akan ku beri hukuman!!!”
Dengan semangat 45, ketiga pilot tersebut masuk hutan dan
berlomba mencari buah-buahan. Pilot I datang pertama kali dan
menyerahkan buah pada kepala suku, akan tetapi Pilot-Pilot tersebut
datang terlambat dr waktu yg d berikan oleh Kepala Suku.
Pilot I: "Kepala Suku, saya datang membawa 10 buah Apel, sekarang
ampuni saya".
Kepala Suku: "Jangan senang dulu, sebagai hukuman karna sudah
datang terlambat, cepat masukkan 10 buah apel tadi ke lubang
bokong kau, tp ada syaratnya, apabila ke 10 buah tsb berhasil masuk
semua, maka kau akan ku ampuni. Tapi apabila saat kau
memasukkan buah tersebut, kau menunjukkan ekspresi tertawa
atau kesakitan, maka detik itu juga kau akan ku penggal".
Lalu Pilot I mulai memasukkan buah tersebut ke bokongnya, buah
apel pertama masuk dengan sukses, begitu juga dengan buah apel
ke 2, tp pada saat buah apel ke 3, Pilot I tidak bisa menahan rasa sakit
dan kemudian ia pun menjerit kesakitan. Kontan kepalanya dipenggal
dan masuk Surga.
Lalu giliran Pilot II, ia datang membawa 10 butir buah lengkeng dan
kepala suku memberi perintah yang sama. 1,2,3,4,5,6,7,8 buah
lengkeng masuk dengan mudah, namun pada saat mau
memasukkan lengkeng ke 9, kepala Pilot II langsung dipenggal oleh
Kepala Suku, dan Pilot II langsung masuk Surga. Di Surga, Pilot II
bertemu Pilot I dan berbagi cerita.
Pilot II : "Kok kamu bisa dipenggal, kamu bawa buah apa?"
Pilot I : "Buah Apel dan aku menjerit kesakitan karna tidak sanggup.
Pilot II : "Wah, Pantas. Kalau aku beruntung membawa buah
lengkeng".
Pilot I : "Lalu kenapa kamu bisa dipenggal juga?"
Pilot II : "Begini, saat aku sudah sukses memasukkan buah lengkeng
ke 8, aku tertawa terbahak-bahak pada saat mau memasukkan buah
lengkeng ke 9. Ya, aku langsung dipenggal".
Pilot I : "Kenapa kamu bisa tertawa terbahak-bahak?"
Pilot II : "karna aku melihat Pilot III kembali dr hutan sambil
tersenyum lebar dengan menenteng 10 buah Duren."
