Didalam kehidupan ini, apakah diri ini menjaga mata, telinga, ucapan dan perilaku dari penjagaan malaikat yang diimani? padahal malaikat mencatat perbuatan baik dan buruk kita. Apakah merasa terawasi Allah sudah tertanam dalam ruang sanubari? Jawablah jujur wahai jiwa. Bukankah itu suatu bentuk menghayati iman kepada yang ghaib.Â
KEMBALI KE ARTIKEL