Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Pemulung

10 Maret 2015   16:31 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:51 39 0

Tangisan Nyayu semakin kencang. Ia tampak tak tahan lagi menahan rasa sakit di tubuhnya. Usianya baru 3 tahun. Senyum selalu menghibur kami bertiga. Ibu tak henti-hentinya menetekan Nyayu sepanjang hari ini. Namun air susunya tak juga membuat Nyayu terdiam. Ibu kebingungan, sedang aku tak tega melihat adik tersayang nangis terus-terusan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun