Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan

Saya Di-Jatuh Cinta-i Algren

19 Januari 2012   23:51 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:40 250 0
Pertanyaan "kapan kamu pertama kali jatuh cinta??" itu sudah biasa.. TAPI kalau pertanyaan "kapan kamu pertama kali di-jatuh cinta-i??" itu yg tdk biasa..

Kapan saya pertama kali di-jatuh cinta-i?? dengan lantang akan saya jawab, kelas 5 SD!! hahaha

Meski itu di-jatuh cinta-i monyet (baca : cinta monyet), yang jelas.. setiap kali teringat momen itu, membuat saya deg-deg serrr... :)

Saya belum lagi pubertas, tapi deras arus teknologi di luar sana sedikit banyak telah membuat saya, bocah kelas 5 SD, TAHU apa itu cinta, ralat ding!! bukan TAHU tapi (sok) TAHU tentang arti cinta.. saya, bocah yg masih lagi tak tahu nge-lap ingus (bocah ingusan) malah sok tahu. Tapi, paling tidak saya memang tahu apa definisnya, definisi yang pernah saya tulis di buku diary berwarna pink bergambar barbie yg lengkap dengan gembok emas, saya menulis “Cinta adalah Cerita Indah Tiada Akhir atau Cindolo Na Tape (Cendol dan Tape)” :)

Saya tegaskan, sy tidak GeeR (Gila Rasa) dan saya memang di-jatuh cinta-i, terbukti dengan ramainya bisik-bisik di antara teman-teman perempuan saya di kelas. Kami, bocah perempuan kelas 5 SD bergosip sambil bermain bongkar pasang (jenis mainan anak perempuan dari kertas). Jangan kira, kami tak tau apa itu gosip, Cek n' Ricek juga Kabar-Kabari- nya RCTI menjadi referensi utama kami kala itu untuk mengerti apa arti gosip, yaitu ngobrol sambil bisik-bisik dan ketawa-ketiwi gak jelas :)

Jadi, gosipnya.. yang me-jatuh cinta-i saya itu, kita sebut saja namanya Algren, sungguh terlalu keren untuk nya.. sungguh jauh dari fakta, sama sekali gak mirip, sangat jauh berbeda, bagai bumi dan langit, bagai andre dan sule, nah lho!! Malah tadinya mau saya kasih nama Valdemort, tapi kok kesannya terlalu kejam (I’m so sorry, boy) :))

Algren, saya pinjam dr nama Nathan Algren, tokoh yang diperankan dengan begitu kerennya oleh Tom Cruise, idola saya dalam film The Last Samurai. Ahh, saya belum sempat nonton Ghost Protocol :(

Back to story..

Jadi, gosip yg beredar si algren ini sering menitip salam padaku, sering memandangiku diam-diam.. mm, coba udah ada handphone pasti juga di foto diam-diam :)

Saya, si bocah biasa..pendek, item, dekil, berambut cepak.. di-jatuh cinta-i oleh si algren, bocah yg juga biasa.. ah, hukum alam!! >,<

Layaknya manusia yang sedang jatuh cinta, diam itu bikin nyesek.. karena katanya cinta itu butuh di ungkapkan. Berhubung istilah GALAU belom booming kala itu, jadinya saya tak tahu apa istilah yang cocok untuk si algren. Algren yg malang, GALAU terus menderanya..

Hingga suatu ketika, GALAU tingkat molekuler membuatnya nekat melakukan tindakan yg sedikit KAMSEUPAY.. *gelenggeleng*

Sebuah tindakan yang akhirnya membuat jati dirinya sebagai orang yg me-jatuh cinta-i saya terbongkar suka rela.. :D

Waktu itu, sedang berlangsung pelajaran seni.. *jrengjreng* , ibu guru meminta kami untuk bernyanyi lagu kebangsaan di depan kelas. Dan, ketika si algren kena giliran.. dgn mantap, dia maju ke depan kelas. Seisi kelas tetap gaduh seperti biasa, mirip kumpulan tawon, semua sibuk mengakuisisi lagu kebangsaan (berasa) miliknya, "saya nyanyi ibu kartini", "lagu tanah air beta, punya saya!", "saya yang duluan memilih lagu benderaku!"

Tak ada yg menyadari, bahwa sebentar lagi si Algren akan membombardir seisi kelas dengan manuver lagu pilihannya. Cengiran khas-nya menjadi salam pembuka, selanjutnya diikuti dengan suara cemprengnya.. mengalunlah lagu CANTIK-nya KAHITNA.

Seisi kelas, sontak hening. Yang tadinya kayak sarang tawon, mendadak sepi kayak kuburan.. sedetik.. dua detik.. tiga detik.. pecahlah tawa susul menyusul, bahkan bu guru pun tak ketinggalan. Saat itu, saya sedang tak peduli dengan pergantian atmosfer kelas yg labil (kayak cuaca bogor) karena saya juga sedang galau menentukan lagu yang ingin saya bawakan, saya berada diantara 3 pilihan, "padamu negeri", "halo-halo bandung", atau "gugur bunga". Namun, kegalauan saya terusik ketika si Algren yang lagi heboh nyanyi itu menunjuk-nunjuk ke arah sy setiap tiba pada lirik "cantik.. bukan kuingin mengganggumu, namun rasa hati.. bla.. bla.." (ah, lagu ini terlalu vulgar bagi bocah ingusan kayak saya, hahaha)

Seisi kelas memandangi saya, yang cowok pada tepuk tangan.. yang cewek pada senyum-senyum bodoh dan saya, merah padam!! malu dan marah, nyampur. Dalam hati berniat menghadiahi si algren, satu bogem mentah di pipi kiri, biar imbang dgn lesung pipi sebelah kanan-nya, hahaha. Tapi, niat itu tak pernah terlaksana karena setelah kelas hari itu berakhir, si algren langsung ngacir pulang, entah malu.. entah takut.. silahkan menebak!! :)

Esoknya, saya sudah tak peduli lagi tentang kejadian kemarinnya, dan menikmati bermain, menikmati kanak-kanakku, tak mengerti arti labil apalagi galau.. bahagia sebagaimana seharusnya..

Namun, ada kalanya.. memori lama tak sengaja kembali hadir di ingatan, seperti saat ini.. tak terkecuali memori tentang Algren. Saya di-jatuh cinta-i pertama kali, cinta monyet algren yg tulus. Algren memilih saya, bocah pendek, item, dekil, berambut cepak untuk di-jatuh cinta-i :))

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun