Ternyata otak kita cenderung lebih mudah untuk langsung percaya kata-kata orang lain ketimbang mempertanyakannya dulu. Gimana nggak, karena setelah lahir, ada masa (bertahun-tahun malah) dimana seseorang mau nggak mau mesti percaya katanya orang tanpa bisa cek and ricek. Beberapa tahun awal setelah lahir, mana bisa seseorang langsung baca buku sains untuk meng-konfrontir kata-kata dari orang lain ?
KEMBALI KE ARTIKEL