Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora Pilihan

Imam Syafi'i & Makoto Sichida

15 Agustus 2017   15:52 Diperbarui: 16 Agustus 2017   09:26 1374 1
Yang tambah bikin saya takjub adalah beraninya beliau berbeda pemikiran dengan gurunya.. Nggak taqlid buta sama sekali.. Malahan beliau berani membuat mahzab sendiri. Seakan menyampaikan pesan: "kemerdekaan berpikir" bukanlah sesuatu yang harus ditakuti dan dikekang erat-erat oleh pola pikir lama. Karena beliau beranggapan semua manusia (termasuk guru-gurnya) adalah manusia biasa. Dan yang namanya manusia, pasti bisa salah..

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun