Evaluasi dan refleksi dari para aktivis (hak-hak) anak di berbagai wilayah Indonesia, yang mengemuka dalam pembicaraan informal, pertemuan internal organisasi, ataupun pertemuan-pertemuan tingkat regional dan nasional tentang situasi partisipasi anak, hampir senada, yakni masih jarang (atau bahkan belum) ditemukan partisipasi anak yang bermakna.