berselimut hangat gumpalan mega2 awan pekat
sejenak redakan penat akan rajutan sutra hari
yang mendecap rinai hujan bersama lidah senja
sepi tak kan lagi terasa sebab ada engkau
yang tak pernah bosan menjenguknya
menemaninya ketika mimpi membuatnya terjaga
kemudian seperti biasa..
kau akan membiarkan ia kembali meringkuk
di lingkaran tangan mu lalu kau membacakan nya sebuah judul cerita
atau
hanya sekedar menyanyikan nya sebuah lagu
sampai ia kembali terlelap bersama desah napasmu
sampai pagi tiba dan ia masih saja memelukmu rapat
enggan beranjak dari wangi tubuhmu dan lembut genggam jemarimu..
biarkan aku berbaring lebih lama..
ia melenguh manja.
seakan ingin menuntaskan semua kerinduan
yang tak pernah beranjak dari batin nya
padahal kau tak pernah pergi kemana jua.
sampai malam merangkak dalam sepi,
biarkan saja ia berjelaga mimpi
tentang indahmu yang tak pernah pergi
tentang senyum mu yang selalu membasuh letih..