"Tinnnn...tinnnnn!!!" hiruk pikuk di Jakarta tidak pernah usai. Kala itu Yudhi harus bersabar dengan kemacetan di malam minggu. Kali ini kesabarannya terasa sudah mau habis. Sebab dia harus segera mengerjakan laporan magangnya yang kini kian menumpuk. Kopaja yang yang dinaikinya tidak mengurangi garangnya saat menembus kemacetan.
KEMBALI KE ARTIKEL