Apakah berita yang diulas dapat membawa manfaat kepada para pembaca? Apakah berita yang kita ulas tidak akan merugikan orang lain? Apakah berita yang kita ulas memiliki validasi yang akurat?
Ada beberapa berita yang  tidak mengandung esensi penting yang pantas dibaca. Salah satu contohnya adalah berita yang diulas oleh Herdi Alif Al Hikam pada 7 Maret 2020 yang berjudul "Susi Berkunjung ke Erick Thohir, Tanda-tanda Diajak ke BUMN?"
Isi dari keseluruhan berita yang ditulis tidak sama sekali memiliki kaitan yang sesuai dengan judul yang ditulis. Selain itu, isi ulasannya juga tidak bersifat faktual. Hal-hal yang ditulis oleh Herdi tersebut tidak lain hanyalah dugaan tak berdasar. Opini yang ditulisnya merupakan opini subjektif saja.
Tidak hanya itu, artikel tersebut juga sempat dikritik oleh tokoh yang berkaitan. Susi Pudjiastuti, sebagai tokoh yang dibahas dalam artikel tersebut, sempat mengomentari artikel tersebut dan mengatakan bahwa artikel tersebut memiliki isi berita yang tidak jelas dengan judulnya yang memancing asumsi pembaca (07/05/2020).