Mohon tunggu...
KOMENTAR
Financial

Game Changer untuk UMKM : Profit Maksimal dengan Metode ABC (Activity-Based Costing)

7 Desember 2024   22:00 Diperbarui: 11 Desember 2024   21:52 64 0
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) adalah motor penggerak utama perekonomian Indonesia. Dengan kontribusi signifikan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan penciptaan lapangan kerja, UMKM menjadi sektor penting yang mendukung stabilitas ekonomi nasional. Namun, keberhasilan UMKM menghadapi tantangan besar, terutama dalam pengelolaan biaya. Salah satu permasalahan utama adalah penggunaan metode tradisional dalam pengalokasian biaya. Kebanyakan UMKM masih menggunakan metode pembagian biaya overhead yang tidak mencerminkan konsumsi aktual sumber daya oleh masing-masing produk atau aktivitas. Pendekatan tradisional ini menghasilkan distorsi dalam penghitungan biaya per unit, yang pada akhirnya memengaruhi harga jual dan profitabilitas. Selain itu, banyak UMKM yang belum memiliki pemahaman yang mendalam tentang pentingnya akuntansi manajemen dalam pengambilan keputusan strategis. Hal ini diperburuk dengan keterbatasan sumber daya manusia, teknologi, dan akses terhadap pelatihan yang relevan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun