Berdasarkan hasil studi PISA tahun 2012 (OECD,2013) menyatakan bahwa Indonesia menempati peringkat 64 dari 65 negara, atau dengan kata lain menempati peringkat kedua terbawah dari seluruh negara peserta PISA yang disurvey dengan skor rata-rata kemampuan matematika siswa Indonesia yaitu 375, skor tersebut berada di bawah rata-rata skor internasional yaitu 494. Faktor yang menjadi penyebab dari rendahnya prestasi siswa Indonesia dalam PISA yaitu lemahnya kemampuan pemecahan masalah soal
non-routine atau level tinggi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematika siswa Indonesia rendah.
KEMBALI KE ARTIKEL