Generasi muda mungkin sudah tidak asing dengan kata “Narsistik”, kata tersebut merujuk pada ungkapan ataupun istilah psikologis seseorang. Individu dengan sifat narsistik adalah individu yang haus validasi dari orang lain. Narsisme ditandai dengan rasa berhak, perasaan superioritas, iri hati yang mendalam atas keberhasilan orang lain dan perilaku eksploitatif. Kecenderungan itu mengendalikan sikap orang terhadap orang lainnya agar selalu mendapat apa yang diinginkan dengan cara melambungkan harga diri mereka secara terus-menerus, agar mendapat perhatian dari orang lain atau lebih tepatnya memenuhi kebutuhan untuk dikagumi.