Kegelisahan yang menyesakkan
Berupaya merebut arti kebebasan
Yang hilang bersama asap kematian
Ketika jiwa kecil merontak
Karena kecewa akibat janji yang tak tertepati
Namun raga tak mampu melawan
Terpasung oleh kewajiban dan peraturan
Saat pasung semakin mengikat
Nadi panas membakar jiwa
Kegelapan tak halangan melihat
Karena nurani sudah berkata
Kini raga tak mampu lagi menahan nanar
Yang menyakitkan mata dan telingga
Berlari untuk menghindar
Namun nurani mengajak kembali
Biarkan aku terus disini
Walau pasung mengikat dan meyiksa
Karena ku masih mampu berpikir bebas
Ku tak menyerah walau nyawa kan hilang