Perempuan pada saat ini dihadapkan pada dua pilihan yang bertentangan, yaitu peran tradisional dan peran transisi. Peran tradisional adalah peran perempuan yang mencakup sebagai seorang istri, ibu, dan pengelola rumah tangga. Sedangkan peran transisi, menuntut pengertian peran perempuan sebagai tenaga kerja, anggota masyarakat, dan manusia pembangunan. Pada peran transisi perempuan sebagai tenaga kerja turut aktif dalam kegiatan ekonomis (mencari nafkah) di berbagai kegiatan sesuai dengan keterampilan dan pendidikan yang dimiliki serta lapangan pekerjaan yang tersedia.
KEMBALI KE ARTIKEL