Barangkali masih banyak para pencari jurnal ilmiah yang tidak mengetahui tentang keberadaan Garuda; garba rujukan digital. Semacam web pencari jurnal, penelitian atau tugas akhir yang dibuat oleh Dikti. Mungkin kurang promosi, atau masih versi beta, atau memang begitulah gambaran “kinerja” yang berhubungan dengan pemerintahan. Suara sumbang mudah nyaring terdengar. Kalau dilihat memang web pencari ini memang minim “resources”. Artinya pihak kampus atau instansi yang tergabung di dalamnya sebagai sumber jurnal, penelitian, tugas akhir, skripsi, tesis hingga disertasi hanya sedikit. Dibandingkan dengan jumlah total begitu banyaknya kampus di negri ini. Selain itu, beberapa feature masih “kosong”, atau masih “dalam tahap perbaikan”. Entah mengapa, atau memang “sengaja”. Dari buku panduan yang ada di web tersebut, memang sudah dikatakan bahwa web tersebut tidak “menjamin” si pencari jurnal/penelitian memperoleh utuh seluruh isi jurnal/penelitian yang dikehendaki.
KEMBALI KE ARTIKEL