Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Alle Sich Nicht Geaendert!

3 Maret 2012   17:05 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:33 87 1
Waktu terbuang sia sia begitu saja

dan semua tetap sama,

aku sendiri,

dalam gelap,

dan tipisnya oksigen yg kudapat

tak ada yang berubah,

semua tetap sama,

tak ada kunci untuk membuka pintu ini

pintu yang mengurung kami berlima

dalam atmosfer yang gelap,

menyesakkan,

penat.

itu yang aku rasa,

dan mungkin tak hanya aku

tapi juga mereka,

pemeran utama dalam tragoedie ini

..

" kiranya aku tahu benar mengapa manusia satu-satunya mahluk yang tertawa,

dia satu-satunya yang menderita begitu dalam,

hingga harus menemukan tawa " (Friedrich Nietzsche, 1844-1990)

...

kata itu yang bener benar semakin membuatku payah

kini aku bukan dulu

tawa sombong untuk bersinggah

perih yang tak terperi,

sering menemani.

yang ku inginkan haya perubahan

sedikit angin sejuk yang menentramkan hati ini

menghangatkan hati yang dingin ini

dengan kehangatan sebuah keluarga.

kapan semua ini berubah?

aku cuma ingin tawa,

pengimbang semua derita ini.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun