Berbicara mengenai tempat wisata, ada satu tempat di Yogyakarta yang mempunyai daya tarik tersendiri.Sebuah tempat dengan panorama yang khas yang berada di daerah perbukitan.Orang-orang biasa menyebutnya dengan nama Bukit Bintang.Bukit yang selalu bergemerlap dan tidak pernah mati saat malam hingga pagi hari.Gemerlap yang terlihat dari bukit itulah yang menjadi alasan hingga diberikannya nama Bukit Bintang, yaitu bukit yang selalu bersinar dan bercahaya seperti sinar dan cahaya bintang di malam hari.
Saat ini bukit bintang menjadi salah satutempat favorit untuk dikunjungi.Tempat tersebut menjadi favorit karena mempunyai daya tarik tersendiri, yaitu view / pemandangan yang ditawarikan oleh bukit bintang ini.Yaitu pemandangan kota yogya dan sekitarnya yang dapat dinikmati dari atas bukit ini.Memang lebih indah dan lebih bagus jika datang ke tempat ini pada malam hari.Selain memang pemandangan malam hari yang lebih bagus, juga karena adanya warung-warung makan dan restoran yang hanya buka di malam hari.Oleh karena itu bukit bintang lebih banyak dikunjungi dan lebih ramai saat malam hari.
Nama bukit bintang saat ini sudah dikenal di kalangan masyarakat Yogyakrta.Letaknya dimana dan tempatnya seperti apa juga sudah diketahui oleh masyarakat umum.Bukan hanya masyarakat Yogyakarta saja, namun juga orang-orang dari luar Yogyakarta juga banyak yang sudah mengunjungi tempat wisata ini.Semakin hari nama bukit bintang semakin dikenal dan tempatnya juga semakin ramai dikunjungi.Tetapi, meskipun sudah banyak yang mengetahui akan adanya temlpat wisata ini, ternyata tidak sedikit yang belum tahu sepenuhnya tentang asal-usul tempat ini berdiri, dan dimanakah sebenarnya tempat ini berada.Karena banyak orang yang menganggap bahwa bukit bintang adalah tempat yang berada di bukit Pathuk, Gunungkidul.Oleh karena itu, tulisan ini berusaha untuk memberikan sedikit informasi mengenai tempat wisata Bukit Bintang ini yang sesungguhnya.
Seperti yang disebutkan diatas, kebanyakan orang tidak mengetahui dimana letak sebenarnya tempat wisata ini, banyak orang menganggap bahwa bukit bintang adalah bagian dari wilayah Gunungkidul, Karena keberadaan bukit bintang ini yang sangat dekat dan menjadi satu dengan bukit Pathuk, Gunungkidul.Bagi orang yang belum mengetahui dengan jelas letak geografisnya, memang wajar akan beranggapan demikian.Karena tempat ini berada di daerah perbatasan antara Kabupaten Gunungkidul dengan Kabupaten Bantul.Namun sesungguhnya, tempat ini adalah bagian dari wilayah Kabupaten Bantul, tepatnya di Dusun Plesetan RT 5, Desa Srimulyo, kecamatan piyungan.
Menurut penuturan Suprihanto S.E yang merupakan kepala dusun Plesetan, yang kami temui beberpa hari yang lalu, bahwa sebelum nama bukit bintang itu ada, tempat ini lebih dulu dikenal dengan nama Hargodumilah, yang merupakan nama dari bukit ini.Sedangkan nama bukit bintang itu sendri, adalah nama yang diberikan oleh anak-anak muda yang menjadi pengunjung saat awal-awal tempat ini berdiri.Lebih lanjut dalam keterangan yang kami himpun, Suprihanto mengatakan bahwa tempat ini belum lama berdiri.Dahulu, tempat ini adalah Pasanggrahan Sri Sultan Hamengkubuwono IXpada tahun 1972.Dan sampai sekarang pun tempat ini adalah tanah milik Sultan, begitu menurut penuturan Pria kelahiran 16 September 1967 ini yang saat ini sedang menyelesaikan program S2-nya di Universitas Karta Bangsa Yogyakrta. Bukit bintang yang kita kenal sekarrang ini, dahulunya berawal dari dibangunnya tempat / bangunan semacam benteng yang digunakan untuk duduk-duduk orang-orang yang beristirahat ketika melakukan perjalanan yang melintasi tempat ini.Benteng tersebut dibangun pada tahun 2004.Kemudian setelah terjadi Gempa Bantul ( Yogya ) 27 Mei 2006, penduduk yang berada di lereng bukit ini yang kehilangan rumah dan pekerjaannya mulai membuat usaha dan mendrikan bangunan di atas bukit ini.Hingga berselangnya waktu, semakin banyak orang-orang yang mendirikan tempat usaha di tempat ini hingga bermula dari bukit yang gersang dan liar sekarang berubah menjadi tempat wisata yang ramai dan menawan.
