Dilansir dari dalam sebuah laporanWall Street Journal pada hari Rabu (26/11/2014), terlihat jelas bahwa penjualan Galaxy S5 40% lebih rendah dari yang diharapkan.
Laporan WSJ tersebut melaporkan bahwa Samsung hanya menjual 12 juta unit Galaxy S5 pada rentang bulan April-Juni, hal tersebut dibandingkan dengan 16 juta penjualan unit Samsung Galaxy S4 dalam kurun waktu yang sama di tahun yang sebelumnya.
Permasalahan yang lain, dengan tingginya pengharapan daripada kenyataan menimbulkan masalah yang lain, yaitu banyaknya stok Samsung Galaxy S5 yang menumpuk di gudang dan terpaksa oleh Samsung untuk dihabiskan supaya tidak menumpuk.
Laporan tersebut memang tidak memberikan data real pada penjualan bulan Juni. Tetapi, sulit rasanya bagi Galaxy S5 untuk menaikkan penjualannya jika tidak mempertimbangkan kembali harga yang dibanderolnya.
Dan lagi kini Samsung kelihatannya lebih fokus pada produk-produk terbarunya, seperti Galaxy Note dan Galaxy 4 Alpha yang dirilis belakangan ini. Bagi Anda yang berminat untuk mengetahui harga hp samsung galaxy terbaru, harga galaxy tab, harga galaxy note di Indonesia silahkan kunjungi bursahandphonesamsung.blogspot.com