Di Indonesia, bunga telang sering digunakan dalam upacara adat dan ritual budaya. Keberadaan bunga ini dianggap membawa keberuntungan dan melambangkan keindahan. Banyak orang yang menanam bunga telang di pekarangan rumah sebagai penghias sekaligus tanaman obat. Selain itu, masyarakat juga memanfaatkan bunga telang untuk membuat teh herbal yang menyehatkan. Teh dari bunga telang memiliki rasa yang lembut dan dapat membantu merelaksasi pikiran. Para peneliti juga terus menggali potensi bunga ini dalam bidang farmasi. Beberapa studi menunjukkan bahwa ekstrak bunga telang dapat membantu dalam pengobatan diabetes dan peradangan. Selain itu, bunga telang juga diketahui memiliki sifat antibakteri dan antijamur. Keberadaan bunga telang di kebun tidak hanya mempercantik tampilan, tetapi juga memberikan manfaat yang signifikan bagi kesehatan. Oleh karena itu, banyak orang mulai melirik bunga telang sebagai tanaman yang bermanfaat dan menarik.
Seiring dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya tanaman herbal, bunga telang semakin populer di kalangan masyarakat. Banyak orang yang mulai mencari cara untuk menanam dan merawat bunga ini di rumah. Penanaman bunga telang tidak memerlukan perawatan yang rumit, sehingga cocok untuk pemula. Tanaman ini dapat tumbuh baik di berbagai jenis tanah, asalkan mendapatkan sinar matahari yang cukup. Di samping itu, bunga telang juga dapat dijadikan tanaman peneduh yang indah. Dengan berbunga sepanjang tahun, bunga ini selalu memberikan warna cerah di kebun. Selain itu, pemanfaatan bunga telang dalam bidang kuliner dan minuman semakin meluas. Beberapa kafe dan restoran mulai menyajikan hidangan dengan tambahan bunga telang untuk menarik minat pelanggan. Melalui promosi di media sosial, banyak orang berbagi resep dan cara penyajian yang kreatif menggunakan bunga telang. Dengan demikian, bunga telang tidak hanya menjadi sekadar tanaman hias, tetapi juga bagian penting dari gaya hidup sehat dan kreatif.