Tadi kuawali hari dengan berusaha untuk tidur
Sakit kepala mengangguku sudah berhari
Sakit kepala hanyalah karena memendam seluruh kekesalan
Kesal akan hal ini, kesal akan hal itu
Kesal karena harus mengerjakan hal-hal bodoh penyita waktu.
Saat pagi,
Aku terbangun dalam sedu sedan
Karena ternyata kamu tidak dalam pelukan telanjangku
Karena aku menggigil dingin
Aku mencari - cari sisa sapacandamu
Aku mencari - cari sisa hangat senyum dimatamu
Ah siall, hanya mimpi rupanya seharusnya aku belum bangun
Saat menuju siang,
Aku sudah berkali - kali restart PC
report demi report kuteliti berkali
Tengah hari kulewati menceramahi
Berkali-kali kubilang apa harus aku duduk dibelakang kalian terus hingga kalian lakukan ?
lanjutkan hari obrol sana-sini sekejap, ada pula yang memberi ucap selamat ulang tahun lambat
Tertawakan beberapa hal sekedar mengurangi kemungkinan menuju "Hospital Bahagia"
Aku bilang sudahlah biarkan saja aku gila asal tidak telanjang di jalan,
Kalau aku begitu bawalah aku bermukim di "Hospital Bahagia"
Petang menuju malam,
Masihlah terpekur bekerja di sini, belum lah selesai dan tidak akan usai
Pulanglah sudah hampir 12 jam kau bekerja, nanti sakit jantung
Ha..ha...ha.. kami tertawa-tawa sambil jari di keyboard mata menatap layar monitor
Baiklah..
ini aku tidak bekerja,
aku melainkan menulis membagi hari ini tujuh Mei yang akan segera berakhir.
#aku di sini, dan ternyata kamu di sini juga (dalam mimpiku pagi tadi)
