Akeh wong sing mati ing pinggire pangan, filosofi jawa ini berarti banyak orang yang mati di sekitar makanan. Secara luas dapat pula dipahami sebagai filosofi jawa yang merepresentasikan banyaknya orang kelaparan di sekitar pangan, banyak pengangguran di sekitar lapangan pekerjaan, dan berbagai representasi lain.Â
KEMBALI KE ARTIKEL