Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerbung

Seri Penulis Kecil (Perempuanku)

20 April 2024   19:56 Diperbarui: 20 April 2024   21:48 81 0
Di teras yang sederhana, kuseruput kopi secara perlahan. Mencecap pahit dan manis sekaligus disertai hawa panas aroma Robusta. Ada satu yang kurang karena lidah ini terasa asam, belum kena tembakau rupanya. Kretek yang tergeletak seketika kusulut ujungnya dengan korek api. Menghisapnya secara perlahan lalu menghembuskan lingkaran-lingkaran asap putih ke udara. Dengan cara seperti inilah sering kudapati ide yang seketika bermain di pikiran menunggu untuk dieksekusi. Terkadang ekspektasi tak selalu sesuai dengan realita, apa yang kau pikirkan bisa saja berbeda dengan apa yang kau tuangkan. Terlihat istriku menghampiri,  diletakannya sepiring penuh rempeyek kacang di meja. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun