Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Pertahankan Diri Kita dari Sebuah Kata "Bunuh Diri",,,

11 Oktober 2011   13:50 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:04 111 0
Manusia sebagai makhluk Tuhan yang paling sempurna diciptakan dengan bermacam kelebihan dan kekurangan. Manusia bernafas, tumbuh, berkembang biak, bersosialisasi dan lain sebagainya di atur dengan sedemikian indah dan seimbang. Manusia juga diciptakan untuk mendapat kesenangan namun juga kesulitan yang berupa masalah-masalah yang dapat terjadi dalam hidupnya. Pada umumnya, manusia merupakan makhluk rasional yang dapat menggunakan akal pikiran dan logika dalam menghadapi masalah. Kehebatan akal manusia ditunjukkan dengan kemampuan menghasilkan alternatif penyelesaian masalah, menimbang alternatif-alternatif tersebut, dan memilih alternatif yang paling tepat sesuai dengan situasi yang ada.

Meskipun demikian, ada sebagian orang yang tidak sanggup berpikir secara rasional ketika menghadapi masalah hidup yang menekan dan akhirnya mencoba bunuh diri. Tak jarang percobaan bunuh diri pun berhasil dilakukan. Sebelum seseorang mencoba bunuh diri, pastilah terlebih dahulu muncul pikiran bunuh diri dalam pikirannya. Ada hubungan erat antara bunuh diri dengan depresi. Seseorang yang mengalami depresi kemungkinan besar dapat melakukan tindakan bunuh diri. Hal ini terjadi karena depresi adalah tingkatan lanjut untuk melakukan tindakan bunuh diri. Seseorang yang mengalami depresi kemungkinan besar akan berfikir untuk membunuh dirinya sendiri apabila hal ini tidak cepat dicegah.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun