Pada tahun 2020 di Kabupaten Wonogiri dalam hal kekerasan seksual mencapai 71%, berdasarkan data yang dihimpun dari Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan (PPKBP3A) Wonogiri, jumlah kekerasan anak pada Januari – Juli 2020 mencapai 12 kasus https://www.solopos.com. Hal ini terjadi karena beberapa faktor salah satunya yaitu kurangnya pendidikan seks.
Untuk mencegah dan mengurangi terjadinya hal tersebut maka mahasiswa KKN UNDIP mengadakan edukasi seks bebas untuk mencegah pelecehan seksualitas pada usia dini di Dusun Sasap, Desa Gedong, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri.
Pelaksanaan KKN ini sendiri berlangsung mulai tanggal 30 Juni – 12 Agustus 2021. Pelaksanakaan program ini di Rumah Belajar dimana bertempat pada Rumah Pak Yarto selaku RW 06.
Dimana kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 08.30 – 10.00 WIB dan tetap mengikuti protokol kesehatan dengan mencuci tangan sebelum masuk dalam ruangan, menggunakan hand sanitizer, dan memakai masker.
Materi yang disampaikan kepada anak-anak Dusun Sasap yaitu bagian tubuh yang tidak boleh dilihat dan disentuh oleh orang lain, dampak dan mencegah diri agar tidak terjerumus pada seks bebas.
Media yang dipergunakan untuk menunjang keberjalannya kegiatan yaitu video tentang edukasi seks bebas, dan pamflet yang dibagikan kepada seluruh peserta.
Kegiatan ini dibuka dengan absen dan berdoa agar kegiatan dilancarkan. Di sela-sela materi dilakukannya “Quiz Berhadiah” yaitu Tanya jawab antar pemateri dengan anak-anak Dusun Sasap, hal ini dilakukan untuk mengetahui seberapa jauh anak-anak Dusun Sasap memahami materi yang telah disampaikan dan membangun keberanian kepada anak-anak. Kegiatan penutup dengan membaca alhamdalah bersama-sama dan menyanyikan lagu Sayonara, dan tidak lupa menyuarakan jargon “Rumah Belajar KKN UNDIP 2021” ujar mahasiswa KKN, “Bermain, belajar, berkreasi” ujar anak-anak Dusun Sasap.
