Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Bulan dan Gula

1 Februari 2025   07:23 Diperbarui: 3 Februari 2025   14:59 291 51
Tadi malam bulan tak seperti biasanya
Semu wajahnya meredup mengundang tanya
Berbisik ia kemudian padaku, dan kubagi pula satu rahasia padanya
Tentang bahagia yang terselip lara hingga lamunan tak bertepi
Sejenak ia terdiam, kemudian tertawa, membuatku teringat akan sesuatu

Besok aku mau pergi ke pabrik gula, mampir ke pabrik garam
Sekalian juga ke pabrik cuka dan merica
Akan kuborong semua rasa untuknya, bukan untuk bulan, tapi untuknya
Dia, yang kuceritakan diam-diam pada bulan tadi malam


Bogor, 1 Februari 2025

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun