KPM MANDIRI 2020 di Magelang,Mahasiswa UNIPDU Edukasi NEW NORMAL Hingga Pelatihan Pembuatan HANDSANITIZER ALAMI

MAGELANG(08/09/2020).Tahun 2020,menjadi tahun yang membekas bagi masyarakat di Indonesia bahkan di dunia,pasalnya ditahun 2020 telah muncul pandemi Covid-19 yang menyerang dan berdampak langsung bagi segala aspek kehidupan.Tetapi hal tersebut,tidak menjadi hambatan bagi mahasiswa UNIPDU dalam mendukung segala upaya masyarakat terutama dalam menghadapi pandemi COVID-19.
KPM MANDIRI yang diselenggarakan Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum ini bertemakan "PENGUATAN MASYARAKAT dalam MENGHADAPI DAMPAK PANDEMI COVID-19" dilakukan serempak pada tanggal 10 Agustus - 10 September dengan lokasi tempat tinggal masing-masing mahasiswa.

Dalam pelaksanaanya tersebut,Annisa Khabiba Mahasiswa studi Matematika Sains Fakultas Sains dan Teknologi yang dibimbaing Dosen Lapangan Ibu Afsah Novita Sari, M.Si melaksanakan 2 program kerja dengan sasaran warga RT 03/RW 09 Dusun Jetis Gayu Desa Wringinputih Kecamatan Borobudur.
Karena bulan Juni pemerintah sudah menetapkan tahapan new normal maka dari itu,salah satu program kerja diantaranya melakukan edukasi virtual dengan sarana vidio pendek yang membahas materi seputar new normal dan apa yang harus dilakukan serta tutorial pembuatan handsanitizer alami dari daun sirih.

Kegiatan Annisa di upload di chanel YouTube pribadinya (Novia annisa Khabiba) dan Instagram pribadinya (khabiba_an) serta dibagikan di whatsApp keluarga dusun Jetis Gayu.Selain itu juga,Annisa mengajak santri Pondok Atta'awun Borobudur untuk melakukan edukasi secara langsung.
Edukasi langsung yang dilakukan Annisa bertujuan untuk memberi contoh,dukungan dan ajakan kepada santri untuk tetap melakukan kebiasaan baru di fase new normal tetapi tetap dengan menerapkan protokol kesehatan.

Dalam melakukan edukasi secara langsung Annisa tetap memperhatika protokol kesehatan seperti cuci tangan,memakai handsanitizer,memakai masker serta jaga jarak.
Pemerintah memberlakuan New Normal senantiasa untuk melakukan pencegahan Covid-19 dan sebagai langkah untuk memulihkan ekonomi di INDONESIA setelah pandemi COVID-19.

KPM yang dilakukan di lingkungan sendiri,menurut Annisa lebih bermakna,karena bisa lebih mengenal wilayah serta menjadi bagian dari solusi dari persoalan masyarakat.
Harapannya masyarakat mampu tercerahkan dengan adanya mahasiswa yang mengabdi bagi masyarakat dengan berbagai kegiatan malalui ilmu pengetahuan  dan penglamanya. Masyarakat harus tetap dicerahkan dengan ilmu pengetahuan, teknologi  dan karakter secara berkelanjutan sehingga terbentuk corak masyarakat  yang unggul.