Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Apakah Indonesia Kehilangan Masa Depan Dengan Adanya Fenomena Brain Drain?

2 Januari 2025   22:18 Diperbarui: 2 Januari 2025   22:18 55 0
Indonesia, sebagai negara dengan penduduk terbanyak nomor 4 di dunia tentunya memiliki banyak sekali penduduk dengan kemampuan diatas rata-rata. Para masyarakat ini dianggap sebagai orang yang kompeten dan terampil dibidang yang diampu. Dengan keterampilan yang dimiliki, tentunya akan mendorong seorang individu untuk dapat melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi agar keterampilan dan kemampuannya dapat dikembangkan dengan maksimal. Tetapi pada nyatanya, tidak semua negara di dunia ini memiliki fasilitas yang mendukung untuk melanjutkan studi tersebut.

Biasanya, negara-negara yang masih belum memiliki fasilitas memadai adalah negara berkembang. Dalam aspek ini, negara berkembang tentu kalah jauh jika dibandingkan dengan negara-negara maju yang pastinya memiliki fasilitas yang advanced dan terpenuhi. Dengan adanya fakta bahwa masih banyak negara berkembang yang masih belum memiliki fasilitas yang memadai, tentunya mendorong masyarakat terampil ini untuk dapat melanjutkan studinya ke luar negeri. Namun apakah masyarakat ini akan kembali ke negara asal ketika masa studinya telah selesai? Apa yang akan menjamin kembalinya masyarakat terampil tersebut untuk dapat kembali dan menyalurkan ilmu yang telah didapat ke negeri asalnya?

Adanya fasilitas dan teknologi yang memadai, tentunya akan sangat membantu menunjang proses dalam menuntut ilmu. Indonesia adalah salah satu negara berkembang yang fasilitas dan teknologinya masih belum memadai jika dibanding dengan negara maju. Hal inilah yang menjadi salah satu faktor penyebab meningkatnya jumlah masyarakat yang memutuskan untuk pergi ke luar negeri demi menggapai cita-cita. Tetapi tidak sedikit juga masyarakat yang memutuskan untuk tetap tinggal di Host Country setelah masa studinya telah selesai. Hal inilah yang menyebabkan terjadinya fenomena Brain Drain.

Brain Drain menurut PSF School Development Outreach adalah suatu fenomena yang terjadi dimana para individu terampil dan berpendidikan tinggi lebih memilih untuk meninggalkan negara asal mereka untuk bekerja di luar negeri. Adanya fasilitas dan teknologi yang sudah maju, lalu kehidupan yang terjamin, serta lapangan pekerjaan dengan gaji yang memadai, menyebabkan banyak masyarakat dari negara-negara berkembang lebih memilih untuk pergi dan menetap di luar negeri dimana mereka bekerja atau mencari ilmu.

Dilihat dari pengertian dan fenomena Brain Drain, dapat disimpulkan bahwa Brain Drain memberikan dampak yang negatif bagi negara asal yang ditinggalkan oleh para masyarakat terampil yang pergi ke luar negeri. Hal tersebut dikarenakan negara asal telah kehilangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terampil dibidangnya. Pada dasarnya, yang dirugikan dalam fenomena ini adalah negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Lalu apakah adanya fenomena ini akan menyebabkan hilangnya masa depan bagi Indonesia atau sebaliknya, adanya fenomena ini akan membuka peluang baru bagi masyarakat dan negara Indonesia?

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun