Tidak sedikit yang "terjebak" dengan merek sila, tetapi mereka tidak tahu spesifikasi ponsel yang relevan. Setelah beberapa saat digunakan, mereka merasa kecewa dan menyalahkan merek.
Meskipun informasi tentang spesifikasi ponsel mudah didapat. Tugas pembeli adalah memilih dengan bijak ketika dia ingin membeli telepon. Namun, kebutuhan dan keinginan masing-masing orang berbeda.
Membeli ponsel Android juga berbeda dengan membeli ponsel dari platform lain. Misalnya, kita akan membuat keputusan dengan lebih mudah ketika kita ingin membeli iPhone. Opsi menjadi lebih sempit dari iPhone terakhir atau yang sebelumnya.
Untuk alasan ini, Anda harus memikirkan apa yang harus dipertimbangkan sebelum membeli.
Pertimbangan non-teknis saat membeli ponsel.
Berikut adalah beberapa hal non-teknis yang dapat dipertimbangkan saat membeli ponsel.
Tentukan dana untuk membeli telepon.
Dengan membatasi dana, kami membatasi pilihan ponsel. Kisaran harga akan menentukan kisaran spesifikasi dan fitur ponsel. Ponsel dengan spesifikasi di atas rata-rata dibandingkan yang lain dengan harga yang sama juga akan dikenali dengan lebih mudah.
Pertimbangkan kebutuhan Anda
Pertimbangkan fungsi apa yang Anda butuhkan dari ponsel. Beberapa fungsi canggih sering digunakan dalam kegiatan sehari-hari. Fitur canggih terbaru biasanya tidak berfungsi secara optimal. Misalnya pemindai retina.
Waspadalah terhadap perubahan teknologi.
Perubahan dalam teknologi perangkat sangat cepat. Ini terkadang merusak kebiasaan yang telah dibangun selama ini. Apalagi jika teknologinya juga terkait dengan perangkat lain, seperti aksesori.
Misalnya, iPhone 7 memulai tren tanpa colokan audio 3,5mm. Saat ini beberapa ponsel Android tidak memilikinya.
Jika Anda termasuk orang yang suka mendengarkan musik dari ponsel, tentu saja faktor ini menjadi penting. Dengan ponsel tanpa jack audio 3,5mm, Anda harus membeli headset Bluetooth atau jack tambahan.
Pertimbangan teknis untuk membeli ponsel Android.
Sekarang mari kita lihat beberapa hal teknis yang dapat mempengaruhi pengalaman pengguna setelah membeli ponsel Android.
Prosesor telepon
Prosesor, atau lebih tepatnya Sistem Chip (SoC), akan menentukan kecepatan pemrosesan data. Mulai dari membuka aplikasi, bermain game tanpa masalah, mengedit foto lebih cepat, dll.
Jenis atau kelas prosesor umumnya juga mencerminkan kelas seluler. Misalnya, ponsel kelas menengah umumnya menggunakan prosesor Snapdragon 6xx, dan ponsel kelas atas menggunakan Snapdragon 8xx.
Prosesor juga biasanya memengaruhi proses memperbarui sistem operasi Android. Ini terkait dengan ketersediaan driver dan optimalisasi chipset. Misalnya, ponsel dengan prosesor Mediatek lebih kecil kemungkinannya untuk memperbarui Android daripada yang menggunakan Snapdragon.
Telepon RAM
Memori RAM terkait dengan kemampuan multitugas ponsel. Semakin banyak RAM, semakin mudah untuk menggunakan banyak aplikasi dan bergerak lebih cepat antar aplikasi.
Walaupun saat ini 2GB RAM adalah standar minimum, jika ada pilihan ponsel dengan lebih banyak RAM tetapi harganya tidak jauh berbeda, mengapa tidak?
Penyimpanan
Sebagai gambaran, Android 6.0 Marshmallow memiliki ukuran sekitar 3.93GB. Selain aplikasi default, itu juga akan menginstal aplikasi lain dan menyimpan foto, video, atau musik.
Periksa apakah ponsel memiliki slot kartu SD. Anda juga dapat melihat berapa banyak memori internal. Jika ada kartu SD, Anda dapat memilih 16 GB memori internal. Jika tidak ada, pilih salah satu yang memiliki memori internal setidaknya 32 GB.
Slot kartu SIM
Apakah Anda ingin menggunakan dua nomor pada ponsel? Jika demikian, cari ponsel yang mendukung kartu SIM ganda. Memiliki ponsel dengan kartu SIM ganda memiliki kelebihan tersendiri. Salah satunya tidak memerlukan ponsel lain.
Ukuran layar
Saat ini, beberapa ponsel menawarkan versi standar dan satu lagi dengan layar yang lebih besar. Ini tentu saja untuk memuaskan selera semua orang.
Jika Anda menggunakan ponsel lebih sering untuk berkomunikasi, baik melalui aplikasi olahpesan atau jejaring sosial, ponsel dengan layar sekitar 5 inci sudah cukup. Tetapi jika Anda suka menonton film, membaca buku elektronik, mengedit video, dll., Layar lebar jelas menawarkan lebih banyak manfaat.
Baterai
Nah, pada kenyataannya ini tidak perlu dibahas lebih lanjut. Jelas bahwa baterai berkapasitas besar lebih hemat biaya.
Meski begitu, itu ide yang baik untuk memverifikasi apakah ponsel tersebut memiliki fungsi pengisian cepat atau tidak. Fitur ini akan mempercepat proses pemuatan. Jadi jangan menunggu terlalu lama sampai ponsel terisi penuh.
Selain itu, lihat juga apakah baterai ponsel bisa diganti atau tidak. Jika Anda dapat melepas dan menggantinya, itu memiliki keuntungan memiliki baterai cadangan.
Karakteristik resistensi
Orang cenderung menggunakan case ponsel tambahan. Tetapi ponsel saat ini biasanya menawarkan beberapa fitur resistensi. Seperti layar Gorilla Glass, layar ini tahan debu dan air.
Karakteristik debu dan tahan air biasanya ditunjukkan oleh sertifikasi IEC, yaitu IP67 dan IP68. Sertifikasi menunjukkan bahwa ponsel dapat tahan air dalam kondisi tertentu (kedalaman dan waktu air). Namun perlu diingat bahwa tes juga dilakukan dalam kondisi tertentu (biasanya dalam posisi menunggu). Jadi berhati-hatilah.
Menariknya, beberapa ponsel, seperti Motorola, memberikan lapisan atau lapisan dalam tubuh ponsel. Ini cukup untuk melindungi ponsel dari menuangkan air, seperti hujan (atau bahkan air leding dalam kondisi tertentu).
Jadi perhatikan baik-baik daya tahan ponsel. Apalagi jika Anda orang yang ceroboh.
Versi Android
Cobalah untuk membeli ponsel Android dengan versi terbaru dari sistem operasi. Karena akan ada banyak pembaruan di sana, baik optimasi sistem dan fitur baru. Perhatikan juga apakah ponsel yang dimaksud bisa mendapatkan pembaruan Android terbaru atau tidak.
Periksa ketika Anda membeli ponsel Android
Jika Anda telah menemukan ponsel yang Anda inginkan, jangan terburu-buru. Periksa apakah ponsel yang dijanjikan. Meskipun mungkin ada jaminan, semakin cepat Anda tahu bahwa kesalahan akan lebih baik.
Pemeriksaan fisik
Perhatikan seluruh tubuh headset jika ada masalah. Dapatkah case dibuka dan ditutup dengan benar (jika bisa dibuka), dapatkah kartu SIM dipasang dengan benar, apakah ada tombol gerakan, lensa kamera terganggu, dll?
Periksa bunyi
Periksa apakah mikrofon, speaker, dan jack audio 3,5mm berfungsi dengan benar. Coba pasang kartu SIM di ponsel Anda dan minta teman (atau penjual) Anda untuk menelepon.
Lihatlah layarnya
Periksa apakah seluruh permukaan layar berfungsi dengan benar. Uji kecerahan layar. Cari pixel mati di layar.
Periksa baterainya
Coba isi daya ponsel dengan colokan default. Lihat apakah baterai terisi penuh. Jika telepon seluler yang memiliki fungsi pengisian cepat disebut, perhatikan apakah proses pengisian daya benar-benar yang dijanjikan.
Periksa versi Android
Periksa apakah versi Android ada di ponsel. Jika Anda tidak mengerti hal ini, tanyakan pada penjual. Kemudian tanyakan juga apakah ada versi Android yang lebih baru dan bagaimana cara memperbaruinya.
Pemeriksaan internet
Apa arti dari sebuah smartphone tanpa internet yang baik. Periksa apakah koneksi Wi-Fi dan data seluler di ponsel berfungsi dengan benar. Coba pasang kartu SIM dan sambungkan ke Wi-Fi (jika tersedia), lalu buka situs web melalui browser.
