Batola, 2022-Permasalahan stunting di Indonesia masih menjadi pekerjaan besar bagi seluruh dunia. Pasalnya, stunting dapat mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak, mulai dari tinggi badan lebih pendek atau kerdil, kecerdasan intelektual, hingga metabolisme tubuh.Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menempatkan Indonesia sebagai negara ketiga dengan kasus tertinggi di Asia. Angka Stunting diIndonesia mencapai 30,8 persen. Sementara target WHO, angka stunting tidak boleh lebih dari 20 persen. Kasus Stunting pada anak balita masih menjadi masalah kesehatan yang perlu diwaspadai di Indonesia.