ADA BAGONG DI SUDUT KELURAHAN BANCAR – PURBALINGGA
(medio : mudik – minggu, 12.10.2010 05.30)
Pagi yang sejuk…berjalan di sudut desa Bancar, orang lebih kenal dengan daerah Kodim…bersama 2 anaku jalan-jalan mencari “klongsongan kupat” meski lebaran sudah lewat, sambil iseng buat bahan penulisan di Kompasiana.
Bancar – Kodim salah satu sudut di kota Purbalingga yang ramai karena merupakan lingkar perempatan ke arah Timur ke Banjarnegara, Ke Utara arah Kali Klawing dan Kalikakajar, ke Barat arah kota Purbalingga sendiri.
Sekian lama tidak terlalu perduli dengan tempat ini, banyak perubahan lebih bersih, tertib dan ramai juga tertata apik.
Dahulu aku paling suka es durennya yang ada disini, ternyata masih ada sayang karena masih sangat pagi belum buka…hmmm es duren disini enak dan yummy banget.
Mengingatkan almarhum eyang ku, dulu setiap lebaran kita ngumpul di “rumah wetan” kios es duren ini salah satu kios eyang dan rumah eyang masih di lingkup ini, jadi dulu sangat kental dengan suasana tempat ini,.
Es duren, bakso dan soto selalu aku santap setiap ke rumah eyang, tapi itu dulu berapa tahun yang lalu ketika eyang ku masih ada (sekitar 7 tahun yang lalu).
Salah satu tempat yang berkesan buat perjalan hidup …. J
Disini ada lampu besar kerlap – kerlip berbentuk Bagong (Bawor-banyumasan) mesem (senyum) dengan menawan, mumpung belum mati lampunya aku sempat ambil gambarnya, jadi menarik untuk tahu lebih banayk mengenai bagong (berikut ulasan bagong dari ensiklopedia bebas Wikipedia)
Bagong
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Wayang Bagong versi Solo.
