masih sering terlintas sakit kala itu..
pedih..
mengapa muncul kembali
bayang-bayang pengingkarannya dulu..
hingga tak sanggup aku cuma sekedar mengingatnya
hanya membuat mata ini teteskan butiran air
yang sebenarnya lukisan tercabiknya hatiku..
meski janjinya kini,tak kan terulang lagi..
ingkarnya dulu..hanya kekhilafannya..
tapi...
aku tak sanggup..
menahan segala perih saat teringat pengingkaran janjinya...
saat mengingat betapa hancurnya perasaanku...kala itu..
saat ada pengkhianatan di atas janji agung di hadapan-Mu..
ya Rabb..
tolong hamba-Mu
jauhkan perasaan dendam itu...
jangan biarkan perasaan sakit itu menguasai ragaku..
jangan biarkan rasa sakit itu menggerogoti jiwaku...
