Jerit tangis memilukan keluar dari mulut tiga bocah cilik. Hari itu masih jauh dari terang, karena adzan subuh baru saja berkumandang. Mereka menangis sambil terduduk di lantai yang dingin, demi melihat sebuah pemandangan yang tak pantas dilakukan seorang ayah pada ibu mereka. Sang ibu berusaha sekuat tenaga untuk tak menangis, namun apa daya, embun itu tetap saja mengalir dari sudut matanya walau tak ada suara.
KEMBALI KE ARTIKEL