Dalam setiap transaksi, baik itu barang, jasa, atau imbalan yang diperjanjikan, transparansi informasi memainkan peran krusial untuk memastikan kedua belah pihak---penjual dan pembeli---memahami dengan jelas apa yang mereka peroleh atau berikan. Saat informasi yang disampaikan tidak jelas atau bahkan tersembunyi, terjadilah apa yang dikenal sebagai asimetris informasi, yaitu situasi di mana satu pihak memiliki lebih banyak informasi daripada pihak lainnya. Fenomena ini dapat menimbulkan berbagai masalah, mulai dari ketidakadilan hingga kerugian finansial.
KEMBALI KE ARTIKEL