Obesitas pada anak sering kali dianggap sebagai sesuatu yang "lucu" atau "menggemaskan" di masyarakat kita. Bayi atau anak kecil dengan tubuh gempal sering dipuji dan dianggap sehat. Padahal, di balik tampilan yang terlihat menggemaskan, tersimpan ancaman kesehatan serius yang mengintai mereka di masa depan. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), obesitas didefinisikan sebagai penumpukan lemak berlebihan yang dapat mengganggu kesehatan. Di Indonesia, angka obesitas pada anak menunjukkan peningkatan yang mengkhawatirkan, terutama karena masih banyak orang tua yang salah paham akan bahaya obesitas. Data dari Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 menunjukkan bahwa prevalensi obesitas pada anak usia 5-12 tahun di Indonesia mencapai 18,8%.
KEMBALI KE ARTIKEL