Minyak bumi mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita karena setiap harinya dalam kehidupan sehari-hari kita sering menggunakannya sebagai bahan bakar. Minyak bumi disebut juga sebagai bahan bakar fosil yang dihasilkan dari fosil. Jasad organisme di lautan mengendap di dasar laut dan tertutupi lumpur. Adanya faktor tekanan dan suhu yang tinggi mengubah lumpur menjadi lapisan bebatuan. Kemudian selang beberapa juta tahun adanya bakteri anaerob mengubah sisa-sisa organismen menjadi minyak bumi. Terjadi reaksi penguraian membentuk gas alam yang terletak di atas lapisan minyak bumi. Minyak bumi ini bisa bisa berbindah ke daerah lain dan terdeposit jika terhalang oleh lapisan kedap zat cair dan gas.
KEMBALI KE ARTIKEL