Skenario hiruk-pikuk Pakde Kartono dan Gayus Tambunan akibat foto dari Kompasiana akan segera berakhir. Analisis dalam dan luar Gunung Sindur dan Sukamiskin memastikan bahwa Pakde Kartono bersemayam sementara di sana. Hiruk pikuk itu dipicu oleh beberapa hal yang dianggap sebagai biang dari gonjang-ganjing Kompasiana – yang selamanya tak selalu menguntungkan. Mari kita tengok akhir kisah geger Pakde Kartono dan Gayus Tambunan ini dari sisi psikologi sesuai urain Ki Sabdopanditoratu dengan hati gembira riang sentosa bahagia suka-cita ria sentosa pesta-pora bernyanyi menari berdoa selamanya senantiasa.
KEMBALI KE ARTIKEL