Seperti diberitakan oleh ABS News dari Zamboanga Filipina, sekira 500 warga Sabah keturunan Filipina yang mengungsi di empat tempat evakuasi. Pemerintah pendudukan Malaysia melakukan penyisiran dan menangkapi orang Sabah keturunan Filipina. Benar-benar sebuah keadaan yang unik. Sudah lebih dari sepekan operasi besar-besaran dilakukan oleh Tentara pendudukan Malaysia dengan serangan udara atas pasukan Kesultanan Sulu yang berintikan mantan kombatan gerilyawan MNLF (Mindanao National Liberation Front) dan MILF (Mindanao Islamic Liberation Front). Pasukan Sabah Liberation Army (SLA) yang menguasai dua buah desa di Lahad Datu kocar-kacir mendapatkan gempuran tersebut. Namun justru dengan taktik Malaysia yang menyerang dari udara tersebut memberikan kesempatan kepada pasukan Kesultanan Sulu (SLA) melarikan diri.
KEMBALI KE ARTIKEL