Betulkah kita sudah merdeka?
saat ratusan nyawa tergeletak demi pertandingan bola
Raga kita mungkin merdeka
tapi jiwa kita terbelenggu oleh amarah yang membata.
Terlalu sulit mengakui sebuah kelemahan diri.
Terlalu naif mengakui keunggulan orang lain.
Begitu mudah hati tersulut emosi
Begitu kuat jiwa dipenuhi dengki
dan merusak berbagai properti