Ratusan jiwa meregang
Menyapu asa anak negeri
Menyisakan lara yang tak kepalang
Bahagia itu sirna tak terduga
Direnggut siklon Seroja yang meradang
Air bah menerjang memuntahkan amarah
Menghanyutkan rumah, sekolah dan tempat ibadah.
Tangis duka bocah-bocah kecil
Menghiasi sudut desa yang tak berpenghuni
Tiada lagi dendang merdu suka cita
Hening, sunyi , sepi
Harta benda punah musnah
Lenyap, sirna semua tak bersisa
Bahagia menjadi lara
Suka berubah duka
Ujian-Mu tak pernah dinyana
Datangnya tak bisa diduga
Iradah-Mu tiada yang tahu
Apa yang akan berlaku
Kuatkan mereka yang menderita
Sembuhkan luka menjadi bahagia
Baluri mereka dengan cinta kasih-Mu
Duhai pemilik alam raya