Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Alam & Tekno

Subsidi Pupuk Semakin Sulit, Kerawanan Pangan di Kecamatan Tumpang Malang Kian Melilit

5 Agustus 2024   11:15 Diperbarui: 5 Agustus 2024   11:15 227 1
Pada hari Selasa 16/07/2024, sebanyak 1o surveyor dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Malang melakukan penelitian Riset Kolaboarasi Indonesia (RKI) di Desa Bokor, Kecamatan Tumpang, Kota Malang, Jawa Timur. Penelitian ini mengusung tema tentang pemetaan petani marginal dalam menghadapi kerawanan pangan yang ada di Indonesia. Pada penelitian ini, sebagai peneliti utamanya ialah Prof.Dr.Ir.Agussabti, M.Si, IPU dari Universitas Syiah Kuala. Dan sebagai peneliti mitranya ialah Dr. Inayati Nuraini Dwiputri, S.Si., M.Sc. dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Malang. Pada kesempatan kali ini terdapat 500 petani di Kecamatan Tumpang dan Kecamatan Wagir telah diwawancara dengan beberapa pertanyaan terkait dengan kerawanan pangan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi kesenjangan dengan menggunakan pendekatan multidisiplin yang menggabungkan wawasan dari ekonomi pertanian, sosiologi, kesehatan, dan pembangunan wilayah. Dengan memetakan dinamika perilaku petani marjinal, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor pendorong utama, hambatan, dan pola perilaku yang terkait dengan strategi manajemen risiko kerawanan pangan. Secara khusus, penelitian ini akan meneliti faktor-faktor seperti persepsi risiko, perilaku pencarian informasi, jaringan sosial, proses pengambilan keputusan, mekanisme penanggulangan, dan strategi adaptasi yang digunakan oleh petani marjinal untuk mengurangi dampak kerawanan pangan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun